Selamat datang di CaraGampang.Com

Kembali ke Blogger

Monday 5 June 20170 comments

Assalamu'alaykum...

Hallo pembaca sekalian :)
Setelah sekian lama blog ini vakum akibat kesibukan kuliah (padahal kuliah juga ada libur) kini saya kembali sedikit mencecerkan kata-kata di blog ini.

Sedikit cerita yang memotivasi saya untuk kembali menulis. Diawali dengan diajaknya saya oleh kakak tingkat saya yang aktif di Lembaga Dakwah Kampus tingkat Departemen untuk bergabung bersamanya sebagai pengurus. Ketika itu masih diawal semester 3, dimana saya dan juga kakak tingkat saya itu tergabung dalam satu divisi dalam kegiatan orientasi mahasiswa baru tingkat fakultas, yang lebih dikenal dengan PPSMB Permadani, yaitu kami sama-sama menjadi pemandu. Sebelumnya saya sama sekali tidak mengenal belau. Cukup parah ya memang, padahal satu departemen dan hanya satu gedung itu saja, tapi tidak pernah tau.

Sebelumnya memang saya tertarik untuk mengikuti organisasi yang serupa, namun tingkat universitas. Tetapi, ada kekhawatiran di diri saya, yaitu khawatir tidak bisa pulang kampung ketika hari-hari besar Islam. Karena niat ketika itu masih cukup buruk, yakni biar dibilang alim. Astagfirllah...

Namun seiring berjalannya waktu saya tinggal di Jogja, saya semakin nyaman dengan kondisi masyarakat yang cukup agamis kalau saya bilang, dibandingkan dengan lingkungan rumah saya. Yaitu saya melihat dari jumlah jamaah yang sholat lima waktu di masjid. Karena memang, Alhamdulillah kala itu tempat saya nge-kos cukup dekat dengan masjid, dan bertetanggaan juga dengan pondok pesantren mahasiswa. Ditambah lagi setiap selesai sholat subuh selalu ada sedikit penyegaran rohani berupa kajian dari hadist-hadist yang diriwayatkan. Hal tersebut yang membuat saya merasa "Oh, ternyata banyak yang saya belum ketahui dengan agama saya sendiri." Dari situlah muncul niatan kembali untuk bergabung dengan lembaga dakwah di kampus, namun niatannya tentu bukan untuk dibilang alim lagi. Dan justru mulai membuang sifat riya' itu dari dalam diri.

Awalnya memang belum mengetahui kalau sebutannya adalah lembaga dakwah, karna yang saya tau, oh ini semacam Rohis di SMA, sehingga maksud saya masuk kesana ya untuk mencari ilmu, dan tidak terfikirkan untuk nantinya mendakwahkan diri maupun menjalin ukhuwah dengan teman-teman didalamnya. Tetapi setalah saya menerima ajakan dari kakak tingkat saya dan mengikuti Training Kepemimpinan  (TK 1), barulah saya mengetahui bahwa badan ini ternyata bergerak dibidang dakwah.

Tetapi saya tidak menyesali untuk bergabung, karena di TK 1 itu pula saya mengetahui bahwa dakwah ternyata juga merupakan kewajiban sebagai umat Islam, sebagaimana firman Allah Subhannahu Wa Ta'ala yang berbunyi

وَالْعَصْرِ
إِنَّ الْإِنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ
إِلَّا الَّذِينَ آَمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ

Artinya:
"Demi masa. Sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal sholeh dan nasehat-menasehati supaya mentaati kebaikan dan nasehat-menasehati supaya menetapi kesabaran."

Dari ayat tersebut, terkandung petunjuk agar manusia tidak tergolong kategori merugi yaitu:
1. Beriman,
2. Beramal Sholeh,
3. Saling menasehati dalam kebenaran dan kesabaran (dakwah).

Alasan saya bergabung dengan Lembaga Dakwah Departemen (LDD) diperkuat dengan alasan jodoh. Disini maksudnya bukan mau mencari jodoh di majelis ya, melainkan didasarkan pada firman Allah "... Laki-laki yang baik untuk perempuan yang baik.." Jadi maksudnya adalah dengan saya memperbaiki diri melalui LDD ini, saya berharap jodoh saya juga sedang memperbaiki diri saat itu.

Baru satu semester saya menjadi anggota di LDD tersebut dan diamanahi untuk memimpin satu pasukan diangkatan saya di LDD ini, membuat saya kehilangan rasa percaya diri, apakah amanah ini benar-benar telah menemukan pundaknya, atau justru amanah ini tertukar pundaknya dengan amanah lain? Sebab sama sekali sebelumnya saya belum pernah mempunyai pengalaman untuk ber-birokrasi di organisasi yang sifatnya kerohanian. Tetapi dukungan dari beberapa orang membuat saya terbangun rasa percaya diri dan yakin bahwa saya bisa membawa LDD ini menjadi lebih baik.

Suatu waktu ketika diadakan syuro' dengan LDD lain di fakultas yang sama, dan saya bertemu dengan orang-orang yang Nampak diwajahnya adalah orang-orang alim, saya sempat minder, apalagi pada saat itu teman-teman dari LDD saya banyak yang berhalangan hadir. Alhamdulillah, memang Islam itu agama yang damai, ramah pula. Mereka menyambut baik saya, dan saya merasa nyaman berada di antara orang-orang ini.

Tetapi hal yang mungkin tidak boleh dicontoh disini namun justru inilah yang memotivasi saya lebih tinggi di LDD ini serta memotivasi saya kembali menulis disini adalah pada saat syuro' berlangsung, dimana antara ikhwan dan akhwat dipisahkan oleh hijab, kemudian dari balik hijab terdapat suara seorang akhwat yang rasanya hati ini tiba-tiba berubah. Apalagi ditambah saya kemudian tau namanya meskipun sampai saya menulis disini belum mengetahui seperti apa wajah orang tersebut.

Kenapa bisa memotivasi untuk menulis? Karna ternyata dia juga aktif menulis di blog seperti ini, menulis untuk memotivasi pembacanya. Dan saya rasa, saya juga ingin memotivasi diri saya dan orang lain. Setidaknya tidak menulis apa yang seharusnya tidak ditulis, tetapi berbagi pengalaman yang saya alami dan ilmu yang saya tau.

Sekian dulu, mohon maaf jika terdapat kesalahan penggunaan kata atau penulisan dalam tulisan saya :)

Wassalamu'alaikum warohmatullah wabarokatu.
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Cara Gampang | Creating Website | Johny Template | Mas Templatea | Pusat Promosi
Copyright © 2011. campust_Mania - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modify by CaraGampang.Com
Proudly powered by Blogger